cara mengecas laptop yang benar
Tips & TrickDiposting: 21 September 2024 | Diperbarui: 21 September 2024
670

Merawat baterai laptop adalah salah satu hal yang penting agar perangkat Anda tidak cepat rusak. Adapun salah satu langkah cara cas laptop yang benar untuk menjaga kesehatan baterai perangkat Anda adalah menerapkan cara mengecas laptop yang benar.

Sering kali laptop memiliki usia pendek karena penggunanya mengisi daya baterai dengan cara yang salah. Pasalnya, cara cas laptop yang benar masih belum diketahui banyak orang.

Namun, Anda tak perlu khawatir! Dalam artikel cara ngecas laptop yang baik ini kami akan membagikan 8 cara cas laptop yang benar agar baterai tetap awet dan tidak cepat rusak.  

Simak cara mencharger laptop yang benar selengkapnya di bawah ini!

8 Cara Mengecas Laptop yang Benar Agar Awet

Memperpanjang umur laptop tidak hanya bergantung pada spesifikasi hardware, tetapi hal tersebut juga bisa dilakukan dengan menerapkan cara mengecas laptop yang benar.

Saat mengisi daya laptop, ada beberapa cara charger laptop yang benar agar perangkat tetap awet. Beberapa cara nge charge laptop yang benar adalah sebagai berikut:

1. Hindari Menggunakan Laptop Saat Proses Pengisian Daya

Pada waktu mengisi daya perangkat, pertanyaan yang mungkin muncul di pikiran adalah apakah saat mengecas laptop sebaiknya dimatikan atau tidak.

Well, pertanyaan ini mungkin berhubungan juga dengan kekhawatiran tentang bolehkah men-charger laptop sambil digunakan.  

Sebenarnya, boleh tidaknya mengisi daya baterai pada saat laptop menyala dan digunakan itu tergantung dengan edisi perangkat yang Anda gunakan.  

Untuk laptop edisi terbaru, menggunakan perangkat sambil mengisi daya bukanlah sebuah masalah.  

Sebab, laptop edisi terbaru umumnya sudah dilengkapi dengan sistem keamanan baterai yang tinggi.  

Tetapi, jika Anda memakai edisi lama, cara mengecas laptop yang benar agar perangkat awet adalah dengan menunggu sampai baterai terisi penuh sebelum menggunakannya.

2. Hentikan Pengisian Daya Ketika Baterai Laptop Mencapai 100%

Selanjutnya, cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menghentikan pengisian daya ketika baterai laptop telah mencapai 100%.  

Apa pun edisi laptop yang Anda miliki, baru maupun lama, maka sangat disarankan untuk menghentikan pengisian daya ketika baterai laptop telah mencapai 100%.

Selain menghindari pengisian daya yang berlebihan, hal ini juga bermanfaat untuk menghemat penggunaan listrik.

Nah, saat melakukan langkah ini, pertanyaan Berapa lama cas laptop yang benar? mungkin muncul di kepala Anda.  

Berapa lama laptop di cas? Untuk mengisi daya hingga mencapai 100% biasanya membutuhkan waktu sekitar 1-2 jam atau 4-6 jam, tergantung jenis laptop yang Anda gunakan.

Baca Juga: Tips Merawat Laptop Baru

3. Isi Daya Laptop Sebelum Baterai Benar – Benar Habis

Kapan waktu cas laptop yang baik? Laptop sebaiknya dicas saat berapa persen? Pada umumnya, menunggu baterai laptop habis sebelum dicas sudah menjadi kebiasaan yang seringkali dilakukan.

Sayangnya, kebiasaan ini justru dapat merusak hardware dan pada akhirnya memperpendek umur laptop Anda.  

Sebab, terlalu sering menunggu daya benar-benar habis sebelum mengecasnya dapat mempersingkat masa pakai baterai.

Nah, mengisi daya laptop sebelum baterai benar-benar habis adalah langkah yang dapat mencegah kerusakan pada perangkat Anda.

Lalu, berapa persen baterai laptop harus dicas? Untuk menjaga kesehatan perangkat Anda, cara mengecas laptop yang benar adalah dengan mengisi daya laptop ketika baterainya sudah di angka 20%.

Maka dari itu, saat menggunakan perangkat Anda, pastikan untuk memperhatikan indikator daya pada laptop guna mengetahui kapan baterai perlu diisi ulang.

Selain itu, agar daya baterai bertahan lama, Anda bisa menutup aplikasi atau program yang tidak diperlukan.  

4. Gunakanlah Charger Orisinal

Cara mengecas laptop yang baik selanjutnya, untuk menjaga kesehatan perangkat Anda, menggunakan charger orisinal saat mengisi daya sangat disarankan.

Pasalnya, charger orisinal telah dirancang untuk menyesuaikan kecepatan arus daya baterai laptop sehingga lebih stabil.

Penggunaan charger KW bisa mengakibatkan arus listrik tidak stabil yang akhirnya dapat memperpendek umur baterai dan membuatnya cepat rusak atau bocor.

Agar terhindar dari hal tersebut, pastikan untuk membeli charger orisinal dari toko resmi atau tempat penjualan yang terpercaya.

Selain itu, periksa juga spesifikasi charger orisinal yang digunakan untuk memastikan bahwa itu benar-benar cocok dengan perangkat Anda.

Baca Juga: Cara Mendinginkan Laptop

5. Hindari Penggunaan Stop Kontak Bercabang  

Cara ngecas laptop yang benar selanjutnya adalah menghindari penggunaan stop kontak bercabang pada saat pengisian daya.

Sebab, mengisi daya baterai laptop dengan menggunakan colokan bercabang dapat mempercepat kerusakan perangkat Anda.

Hal tersebut terjadi karena daya listrik yang digunakan terbagi dan menghasilkan arus tidak stabil.

Selain itu, stop kontak bercabang juga dapat mempercepat panas pada kabel dan memperpendek masa pakai perangkat Anda.

Oleh karena itu, disarankan untuk mengisi daya laptop langsung ke colokan listrik tunggal agar lebih stabil dan mencegah kerusakan pada baterai.

6. Perhatikan Suhu Laptop Saat Mengisi Daya  

Cara charge laptop yang benar selanjutnya adalah dengan memperhatikan suhu laptop saat mengisi daya.  

Pada saat mengisi daya, memantau suhu perangkat adalah hal yang penting. Jangan biarkan laptop overheat atau panas berlebih saat sedang diisi daya karena hal tersebut dapat merusak baterai dan komponen lainnya.

Pastikan laptop ditempatkan pada permukaan yang datar dan keras saat diisi daya untuk memastikan ventilasi dan pendingin berfungsi dengan baik.

Hindari menutup laptop saat sedang diisi daya untuk memastikan sirkulasi udara yang cukup.

Kemudian, jangan mengisi daya laptop pada area yang terkena sinar matahari langsung atau dekat dengan perangkat pemanas seperti AC atau kulkas.

Pastikan juga charger yang digunakan sesuai dengan spesifikasi laptop dan orisinal untuk menghindari overheat dan kerusakan pada baterai.

Jangan biarkan laptop diisi daya dalam waktu terlalu lama atau melebihi kapasitas baterai yang dianjurkan. Sebab, hal tersebut dapat menyebabkan overheat dan kerusakan pada baterai.

Terakhir, pastikan untuk membersihkan laptop secara rutin guna mencegah penumpukan debu dan kotoran yang dapat memperpendek umur baterai dan meningkatkan suhu perangkat saat diisi daya.

7. Pastikan Untuk Menutup Aplikasi yang Tidak Digunakan

Terakhir, cara mengecas laptop yang benar adalah dengan memastikan untuk menutup aplikasi tak terpakai.  

Untuk mengisi daya laptop dengan lebih efektif, disarankan untuk menutup beberapa aplikasi yang tidak terlalu penting.  

Hal ini akan mempercepat proses pengisian daya baterai dan mencegah laptop bekerja ganda.  

Sebaliknya, jika Anda menggunakan perangkat saat men-charge baterai, laptop akan membagi fokusnya antara pengisian daya dan menjaga aplikasi tetap berjalan.

Oleh karena itu, menutup aplikasi yang tidak diperlukan selama proses pengisian daya adalah langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan baterai laptop.

8. Posisi Laptop Saat Dicas

Posisi laptop saat dicas memiliki pengaruh penting terhadap performa dan umur baterai. Berikut adalah beberapa tips untuk memastikan posisi laptop yang benar saat diisi daya:

1. Letakkan Laptop di Permukaan Datar dan Rata

Hindari meletakkan laptop di permukaan yang empuk seperti kasur, sofa, atau bantal saat dicas. Permukaan empuk bisa menghalangi ventilasi udara, menyebabkan laptop cepat panas dan berpotensi merusak komponen internal.

2. Pastikan Ventilasi Tidak Tertutup

Pastikan lubang ventilasi laptop tidak terhalang oleh benda apapun. Ventilasi yang baik membantu menjaga suhu laptop tetap stabil dan mencegah overheating, terutama saat laptop sedang diisi daya dan digunakan secara intensif.

3. Gunakan Cooling Pad atau Stand Laptop

Menggunakan cooling pad atau stand laptop bisa membantu sirkulasi udara lebih baik dan mengurangi panas. Ini sangat dianjurkan saat menggunakan laptop untuk aktivitas berat seperti gaming atau editing video sambil dicas.

4. Hindari Pengisian di Tempat yang Terlalu Panas

Jangan isi daya laptop di tempat yang terlalu panas atau terpapar sinar matahari langsung. Suhu yang tinggi dapat mempercepat degradasi baterai dan memengaruhi performa laptop.

5. Gunakan Charger yang Sesuai

Selalu gunakan charger asli atau yang direkomendasikan oleh pabrikan. Penggunaan charger yang tidak sesuai bisa menyebabkan overcharging, overheating, atau bahkan kerusakan pada baterai dan komponen lainnya.

6. Jangan Tutup Laptop Saat Dicas (Jika Tidak dalam Mode Sleep)

Jika laptop dalam keadaan aktif, hindari menutupnya saat dicas karena ini dapat menyebabkan panas terperangkap. Sebaliknya, jika laptop dalam mode sleep atau mati, menutup laptop tidak masalah.

7. Perhatikan Posisi Kabel Charger

Pastikan kabel charger tidak tertarik, tertekuk, atau terjepit. Posisi kabel yang salah bisa menyebabkan kerusakan pada port charging atau kabel itu sendiri.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menjaga performa dan umur baterai laptop lebih lama serta menghindari masalah overheating atau kerusakan pada komponen laptop saat sedang diisi daya.

Dengan menerapkan 8 cara mencharger laptop yang benar di atas, Anda dapat memperpanjang umur baterai perangkat.  

Sebab, ini adalah cara paling efektif dan mudah untuk merawat laptop Anda agar tetap berkinerja baik dan awet.

Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kondisi baterai laptop Anda dan menghindari pengisian daya yang salah atau berlebihan.  

Nah, jika memerlukan layanan sewa laptop kantor yang berkualitas dan profesional, Asani dapat membantu menyediakan perangkat IT yang sesuai kebutuhan Anda.

Asani hadir untuk memberikan solusi terbaik bagi kebutuhan laptop kantor Anda. Jika Anda tertarik, silakan hubungi kami melalui WhatsApp atau Email untuk informasi lebih lanjut.

Baca Juga: Dampak Charge Laptop Terlalu Lama

Post comment

Product Enquiry