server adalah
6220

Dalam dunia digital, server adalah istilah yang tentu sudah tidak asing lagi di telinga. Sederhananya, ini merupakan suatu perangkat dalam jaringan komputer dan internet.

Fungsi server pun bisa dibilang cukup penting. Selain menyediakan sumber daya untuk penyimpanan data, server juga mengatur lalu lintas pada proses sharing data antar komputer.

Yuk, kenali lebih jauh mengenai apa itu server, fungsi, cara kerja, hingga jenis-jenisnya di artikel berikut ini!

Pengertian Server

Mungkin Anda sering mendengar istilah server dalam dunia digital. Namun, apakah semua orang memahami apa yang dimaksud dengan server?

Arti server adalah sistem atau jaringan komputer yang menyediakan ruang dan tempat untuk penyimpanan data.

Penyimpanan data yang dimaksud dalam server bervariasi, mulai dari dokumen, informasi, hingga media, serta biasa ditemukan pada website, email, dan lainnya.

Server berperan penting dalam dunia digital dan memiliki fungsi tersendiri yang akan dijelaskan lebih lanjut pada poin selanjutnya.

Fungsi Server

Setelah mengetahui pengertian server secara detail, selanjutnya Anda perlu mengetahui kegunaannya dalam dunia perkomputeran.

Kegunaan server meliputi fungsi keamanan, penyimpanan, dan layanan. Adapun, uraian beberapa fungsi server adalah sebagai berikut.

1. Menyediakan Database

Pertama, fungsi server adalah menyediakan database untuk selanjutnya dipakai oleh pengguna internet. 

Database sendiri merupakan sekumpulan informasi yang bisa dimanfaatkan oleh pengguna untuk kepentingan tertentu.

Server di sini membantu industri atau pengguna perseorangan untuk mengolah data dan informasi yang terkumpul, sehingga bisa memunculkan pencarian relevan.

Baca Juga: 4 Penyebab Kabel Fleksibel Laptop Rusak dan Cara Perbaikinya

2. Menyimpan Data dan Informasi

Selain memberikan data yang bisa diolah, fungsi server adalah sebagai penyimpanan berbagai informasi.

Lain halnya flashdisk atau SD Card, penyimpanan dalam server menawarkan model komputasi cloud yang mudah dan fleksibel saat mengaksesnya.

Dengan adanya server, seseorang tak perlu lagi melakukan back-up secara manual, karena data telah tersimpan di dalamnya.

Fungsi ini bisa dirasakan saat mengisi Google Form atau Google Docs, progress akan tersimpan otomatis selama Anda menghubungkannya dengan akun.

3. Mengelola Lalu Lintas Transfer Data

Sebagai pengguna, tentunya kita memiliki banyak permintaan yang bisa kita akses dalam internet.

Dalam satu waktu, sangat mungkin bagi pengguna tersebut memiliki permintaan yang sama, sehingga kadang mengalami server full atau fail to connect.

Dalam hal ini, server bertanggung jawab untuk mengelola lalu lintas transfer data, sehingga jaringan tersebut bisa digunakan secara optimal.

4. Melayani Request Komputer Client

Selanjutnya, fungsi server adalah melayani permintaan komputer klien. Kita kerap kali membuka penelusuran pada search engine, seperti Google.

Melalui kata kunci tertentu saja, Anda sudah bisa menemukan penelusuran yang relevan, bahkan ketika kita mengalami typo.

Nah, data digital dari server tersebut melayani permintaan klien dengan menemukan dan menyeleksi informasi yang dibutuhkan. 

5. Memberi Keamanan dari Cyber Attack

Setiap hari kita tidak bisa luput dari penggunaan server dalam dunia digital, baik media sosial, maupun website. Lantas, bagaimana menjamin keamanannya?

Di sini, fungsi server adalah sebagai perisai utama sistem komputer dari serangan hacker, virus, malware, dan lain sebagainya.

Pada umumnya, server akan berkolaborasi dengan sistem operasi untuk senantiasa melakukan security update. Bahkan, bila perlu komputer juga dibekali dengan antivirus dan antimalware.

Cara Kerja Server

Untuk memenuhi kebutuhan klien, kerja server sangat penting dalam dunia digital, apalagi kita tidak bisa luput dari penggunaan gadget.

Secara sederhana, cara kerja server adalah melayani permintaan jenis apapun dari komputer klien. 

Permintaan tersebut bisa berupa penyediaan data, akses tautan, unduh aplikasi, dan lain sebagainya.

Pertama-tama, komputer klien akan mengirimkan permintaan data kepada server tertentu.

Kemudian, jika permintaan diterima, server akan memproses dan hasilnya akan diberikan kembali kepada komputer klien.

Jenis-Jenis Server

Terdapat beberapa jenis jenis server yang perlu Anda ketahui, mulai dari database sampai game server. Simak selengkapnya di bawah ini.

1. Database Server

Database server adalah jaringan komputer yang memiliki layanan untuk mengakses dan mengumpulkan informasi di database.

Dengan fungsinya, yakni menyimpan informasi, database server ini bisa dipakai user untuk diolah dan disunting dengan lebih mudah.

Server ini sering dipakai untuk mendukung performa website dan meningkatkan kualitasnya, seperti pada WordPress.

2. Web Server

Jenis-jenis server selanjutnya merupakan salah satu yang sering kali dibahas. Web server adalah sejenis software yang penting digunakan untuk menjalankan sebuah website.

Secara sederhana, cara kerja web server adalah menerima permintaan pengguna dari browser, kemudian diteruskan ke HTTP/HTTPS.

Setelah web server berkomunikasi dengan HTTP/HTTPS, data yang dibutuhkan dikirimkan ke pengguna, sehingga dapat ditampilkan sebagai user interface (UI).

Baca Juga: 7 Cara Mengembalikan Data yang Hilang di Laptop & PC, Simak!

3. Application Server

Pada dasarnya, cara kerja application server hampir mirip dengan web server, yakni meneruskan permintaan klien ke HTTP/HTTPS.

Hanya saja, tidak seperti web server yang menyediakan informasi yang statis atau tidak berubah, application server lebih memberikan pelayanan yang dinamis; customizable.

Adapun, layanan yang dimaksud meliputi tampilan interaktif, komunikasi, dan data lainnya. Sedangkan contoh application server, misalnya JBoss dan Weblogic.

4. Mail Server

Mail server adalah jaringan komputer yang memungkinkan device menyimpan dan mengelola data email penggunanya.

Dalam mendukung hal ini, mail server memiliki protokol khusus untuk bertukal email, seperti pengiriman (SMTP) dan penyimpanan (POP3).

Cara kerja mail server adalah setelah kita mengirim pesan, server SMTP memproses email pengirim untuk diteruskan ke email penerima.

5. File Server

File server adalah jaringan komputer yang bekerja hampir sama dengan disk untuk fungsi penyimpanan.

Ada banyak hal yang bisa disimpan pada file server, misalnya gambar, video, musik, dokumen, dan lain-lain.

Adapun, contoh dari implementasi file server adalah Microsoft SharePoint dan Google Drive yang memungkinkan pengguna menyimpan berbagai progress aplikasi.

6. Streaming Server

Streaming server adalah jaringan komputer yang menyediakan layanan pemutar video secara langsung ke pengguna tanpa harus mengunduhnya terlebih dahulu.

Adapun, contoh streaming server meliputi YouTube, Netflix, Spotify, Disney+ dan masih banyak lagi.

7. Proxy Server

Proxy server artinya sebuah server yang bertindak sebagai jembatan komunikasi antara internet dan pengguna.

Dalam hal ini, ketika kita mengakses internet secara online, informasi IP dan jenis perangkat akan diamankan sebelum Anda akhirnya membuka situs.

Dengan keberadaan proxy server, admin jaringan bisa mencegah akses internet ke web yang tidak aman atau berbahaya. 

8. DHCP Server

Dynamic Host Configuration Protocol atau DHCP server adalah sebuah jaringan komputer yang berfungsi untuk memberikan alamat IP ke device klien secara otomatis.

Fungsinya, DHCP server ini akan melakukan pembaruan konfigurasi atau data perangkat ketika berpindah lokasi agar system error bisa diminimalkan.

9. FTP Server

File Transfer Protocol atau FTP server adalah protokol internet yang dibuat untuk terhubung ke server, sehingga memungkinkan pengguna dapat mengunduh dan mengunggah dokumen.

Dengan FTP server, pengguna bisa melakukan akses transfer data yang ada pada server secara aman.

10. Game Server

Game server adalah jaringan komputer yang khusus dibuat untuk mendukung performa saat bermain, terutama mode multiplayer.

Dengan adanya game server, pengalaman bermain akan lebih mengasyikkan dengan menyediakan kapasitas pengguna server untuk meminimalkan terjadinya lag.

Dalam hal ini, game server juga bertugas menyimpan kemajuan permainan, sehingga memungkinkan pengguna untuk melanjutkannya di lain hari.

Tips Memilih Server yang Tepat

Dengan kecanggihan server, memang kita dimudahkan dalam menunjang keseharian. Namun, yang perlu Anda perhatikan adalah bahwa tidak semua server menjamin keamanan pengguna. 

Berikut adalah tips memilih server yang tepat:

  • Memastikan Harganya Rasional
  • Memperhatikan Fitur yang Ditawarkan
  • Cek Kualitas Layanan Server
  • Cek Reputasi Server Melalui Review Pelanggan

Sudah Tahu Apa itu Server?

Demikian penjelasan mengenai apa itu server, mulai dari fungsi, cara kerja, hingga jenis-jenisnya.

Kesimpulannya, server adalah suatu perangkat komputer yang menyediakan sumber daya untuk penyimpanan data, informasi, ataupun dokumen.

Berbicara mengenai perangkat komputer, Anda bisa mendapatkannya dengan kualitas terbaik dari Asani.

Asani menawarkan jasa penyewaan laptop atau komputer sekaligus layanan konsultasi terkait berbagai permasalahan IT.

Dengan menyewa laptop atau komputer di Asani, Anda dapat memilih jenis perangkat sesuai kebutuhan dan kualitas yang dibutuhkan.

Terlebih lagi, bersama Asani, Anda juga bisa mendapatkan layanan konsultasi tentang berbagai masalah IT dengan IT Expert.

Yuk, cek katalognya dan ajukan penawaran langsung kepada tim Asani sekarang!

Baca Juga: 15+ Rekomendasi Laptop ASUS Terbaik di Tahun 2023, Catat!

Post comment

Product Enquiry