penyebab laptop cepat panas
Tips & TrickDiposting: 14 October 2024 | Diperbarui: 31 October 2024
150

Laptop Overheat adalah salah satu masalah umum yang sering terjadi pada laptop dan penyebab laptop cepat panas lalu berumur pendek. Meskipun memiliki kipas pendingan dan pengatur sirkulasi udara, terkadang laptop masih bisa overheat dikarenakan kelalaian saat perawatan dan pemakaian laptop.

Panas berlebih pada laptop membuat kinerja laptop menjadi lemot, nge-hang atau malah not responding. Yuk simak apa penyebab laptop cepat panas dan cara mengatasinya!

Tanda Laptop Overheat

Laptop overheat memiliki ciri yang mudah dirasakan yaitu bagian bawah laptop terasa panas melebihi batas normal. Jika sudah begitu, laptop biasanya akan mati sendiri karena ada pengaturan otomatis dalam BIOS yang mematikan laptop untuk melindungi hardware dari efek panasnya laptop. Tidak seperti PC, desain laptop cenderung tipis dan slim sehingga ruang sirkulasi tidak luas dan minim. Jika komputer PC dipasang double kipas, maka pada laptop perlu ditambahkan kipas eksternal.

Baca juga: 4 Jenis Processor yang Bagus untuk Laptop & Tips Memilihnya

Penyebab Laptop Cepat Panas

Berikut adalah penyebab laptop cepat panas dan bagaimana cara mudah mengatasinya:

1. Durasi Pemakaian Terlalu Lama

Menggunakan laptop terlalu lama bisa memicu laptop overheat apalagi jika laptop digunakan untuk multitasking. Jika Anda ingin menggunakan laptop dalam waktu yang lama, maka siapkan cooling pad atau gunakan di tempat terbuka dengan sirkulasi udara yang mampu menurunkan suhu laptop sehingga tak mudah panas.

2. Peletakkan Laptop yang Salah

Banyak orang yang tidak tahu cara merawat laptop dan menggunakan laptop di sembarang tempat misalnya di atas kasur atau di atas bantal. Padahal, meletakkan laptop di atas bahan akan menghamat sirkulasi udara sehingga menyebabkan laptop overheat. Jika Anda ingin menggunakan laptop dalam keadaan santai, pastikan tatakan laptop Anda keras misalnya meja kayu.

3. Kipas Tidak Berfungsi Normal

Kipas yang tak berfungsi bisa menjadi penyebab laptop cepat panas. Seringkali laptop masih berjalan normal, tapi lambat laun akan memengaruhi hardware dan kinerja laptop. Gejala yang sering muncul biasanya laptop mati sendiri atau hang. Untuk pencegahannya, minimal harus rutin membersikan kipas dari debu kotoran.

Baca juga: Rekomendasi Laptop untuk Editing Video dan Tips Memilihnya

4. Thermal Paste Sudah Mengering

Thermal paste ada di atas prosesor dan berfungsi untuk mengurangi hawa panas yang dihasilkan oleh prosesor. Semakin lama penggunaan laptop, maka semakin berkurang kinerjanya. Masalah ini biasanya terjadi pada laptop berusia 3-4 tahun dan cara memperbaikinya adalah dengan mengganti thermal paste.

5. Ventilasi Udara Tersumbat

Ventilasi adalah jalan untuk keluar masuknya udara yang dialirkan oleh kipas. Letak ventilasi udara ada yang di bahwa, di samping, ataupun di samping depan laptop. Jika ventilasi udara tertutup debu, maka laptop akan menjadi cepat panas. Untuk mengatasinya adalah bersihkan laptop dari debu dan jangan tutup ventilasi udara dengan tatakan bantal atau karpet.

Nah, itulah penyebab laptop cepat panas atau cepat panas dan cara mengatasinya dengan mudah. Anda harus merawat dan menggunakan laptop sebaik mungkin agar laptop tetap awet.

Tips Mengatasi Laptop yang Cepat Panas

Mengatasi laptop yang cepat panas penting agar perangkat tetap awet dan performanya terjaga. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah laptop cepat panas:

1. Gunakan Laptop di Permukaan yang Datar dan Keras

Menggunakan laptop di tempat yang empuk, seperti kasur atau sofa, dapat menghambat aliran udara. Pastikan laptop selalu diletakkan di permukaan datar dan keras seperti meja agar ventilasi udara tetap lancar.

2. Bersihkan Kipas dan Ventilasi Secara Berkala

Debu yang menumpuk di kipas dan ventilasi dapat menghambat sirkulasi udara, menyebabkan laptop menjadi panas. Bersihkan bagian tersebut setiap beberapa bulan untuk memastikan kipas bekerja optimal.

3. Gunakan Cooling Pad

Cooling pad adalah alas pendingin yang dilengkapi kipas tambahan. Ini membantu menurunkan suhu laptop, terutama saat digunakan untuk tugas berat seperti bermain game atau editing video.

4. Batasi Aplikasi yang Berjalan Bersamaan

Banyak aplikasi yang berjalan sekaligus dapat meningkatkan beban kerja prosesor, menyebabkan laptop lebih cepat panas. Tutup aplikasi yang tidak diperlukan dan gunakan task manager untuk menghentikan proses yang tidak diperlukan.

5. Atur Pengaturan Daya ke Mode Hemat Energi

Menggunakan mode hemat energi atau Battery Saver akan mengurangi performa CPU, sehingga laptop bekerja dengan lebih ringan dan tidak cepat panas. Ini bisa diatur melalui pengaturan daya di laptop.

6. Periksa dan Ganti Thermal Paste

Thermal paste adalah pasta yang diletakkan di antara prosesor dan pendingin untuk menghantarkan panas dengan efektif. Seiring waktu, thermal paste bisa kering dan kehilangan efektivitasnya. Ganti thermal paste setiap 1-2 tahun untuk menjaga suhu tetap stabil.

7. Kurangi Cahaya Layar

Tingkat kecerahan layar yang terlalu tinggi dapat menyebabkan baterai dan prosesor bekerja lebih keras. Atur kecerahan layar ke tingkat yang nyaman untuk mengurangi panas yang dihasilkan.

8. Jaga Suhu Ruangan Tetap Sejuk

Suhu ruangan yang tinggi akan membuat laptop lebih mudah panas. Pastikan Anda menggunakan laptop di ruangan dengan ventilasi yang baik atau di tempat yang sejuk.

9. Update Driver dan Sistem Operasi

Driver yang usang atau bug pada sistem operasi bisa menyebabkan penggunaan CPU atau GPU yang berlebihan. Selalu update driver dan sistem operasi ke versi terbaru agar kinerja tetap optimal dan suhu terjaga.

10. Hindari Menggunakan Laptop Saat Mengisi Daya

Menggunakan laptop saat pengisian daya dapat membuatnya lebih cepat panas karena proses pengisian juga menghasilkan panas. Jika memungkinkan, hindari pemakaian intensif saat laptop di-charge.

11. Gunakan Software Pemantau Suhu

Aplikasi seperti HWMonitor atau Core Temp dapat membantu memantau suhu komponen di dalam laptop. Dengan memantau suhu, Anda bisa mengetahui kondisi laptop dan mengambil tindakan lebih cepat jika terjadi peningkatan suhu yang signifikan.

Dengan tips-tips ini, Anda bisa menjaga laptop tetap dingin dan menghindari masalah yang disebabkan oleh panas berlebih.

Namun, jika laptop atau komputer Anda mengalami masalah yang berlanjut, dan membutuhakan perangkat laptop atau komputer dengan segera, hubungi tim Asani.

Asani menawarkan jasa penyewaan perangkat elektronik dengan harga terjangkau, mulai dari laptop, komputer, peralatan meeting, dan sebagainya. Anda bisa melihat katalog sewa untuk memilih perangkat elektronik yang spesifikasinya sesuai kebutuhan Anda.

Baca juga: 12 Tips Merawat Laptop agar Awet dan Tidak Cepat Rusak

Post comment

Product Enquiry