Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk memperpanjang umur baterai laptop adalah dengan melakukan kalibrasi. Maka dari itu, Anda perlu mengetahui cara kalibrasi baterai laptop yang tepat agar bisa melakukannya.
Perlu diketahui, ada beberapa cara kalibrasi baterai laptop yang bisa Anda lakukan, mulai dari melalui BIOS hingga menggunakan aplikasi. Bagi Anda yang masih belum tahu cara kalibrasi baterai laptop yang tepat, yuk simak artikel ini sampai tuntas.
Apa itu Kalibrasi Baterai Laptop?
Kalibrasi baterai laptop adalah suatu proses yang dilakukan untuk melakukan penyetelan ulang indikator baterai. Pada umumnya, apabila baterai laptop jarang dikalibrasi, maka persentase sisa daya baterai yang ditunjukkan tidak sesuai dengan kondisi aktual baterainya.
Salah satu kasus yang sering terjadi adalah persentase daya baterai laptop yang tiba-tiba menurun drastis, misal dari 20% tiba-tiba langsung menjadi 5%. Hal tersebut bisa terjadi karena indikator daya baterai sudah tidak akurat dan perlu untuk dilakukan kalibrasi. Jadi, pada intinya fungsi kalibrasi baterai laptop adalah untuk mengembalikan akurasi indikator daya baterai di laptop Anda.
Cara Kalibrasi Baterai Laptop
Perlu diketahui, salah satu penyebab baterai laptop cepat rusak adalah menggunakan laptop sampai daya baterainya terkuras habis, baik disengaja atau tidak. Hal tersebut bisa terjadi karena persentase daya laptop yang tertera masih banyak, padahal kondisi aslinya berkata lain. Alhasil, laptop bisa langsung mati secara tiba-tiba karena kehabisan daya baterai.
Jadi, secara tidak langsung melakukan kalibrasi dapat membuat baterai laptop Anda lebih awet. Perlu diketahui, ada beberapa cara kalibrasi baterai laptop yang bisa Anda lakukan. Adapun cara kalibrasi baterai laptop adalah sebagai berikut.
1. Laptop Windows 11 dan Windows 10
Pada dasarnya, cara kalibrasi baterai laptop Windows 11 dan Windows 10 itu sama. Adapun cara kalibrasi baterai laptop Windows 11 dan Windows 10 adalah sebagai berikut.
- Masuk ke menu control panel, kemudian pilih hardware and sound, dan klik power option.
- Ubah pengaturan durasi waktu pada menu change when the computer sleeps menjadi never.
- Selanjutnya, buka menu battery, lalu coba expand dengan klik simbol + dan pilih critical battery action.
- Pilih hibernate, kemudian masuk ke menu critical battery level dan ubah pengaturannya dengan melakukan klik pada on battery.
- Ubah pengaturan persentase baterai menjadi 1% – 5% lalu klik apply.
- Isi daya baterai laptop Anda sampai 100%.
- Lalu, gunakan laptop Anda sampai daya baterainya habis dan laptop tersebut mati dengan sendirinya.
- Isi kembali daya baterai laptop tersebut sampai 100%.
Setelah mengikuti beberapa cara kalibrasi baterai laptop di atas, maka indikator daya baterai Anda akan semakin akurat.
Baca juga: Mengenal Jenis-Jenis Keyboard Serta Fungsinya (Wajib Tahu)
2. Melalui BIOS
Selain menggunakan cara di atas, masih ada cara kalibrasi laptop baterai lainnya yang bisa Anda lakukan, yakni melalui BIOS. Adapun cara kalibrasi laptop baterai melalui BIOS adalah sebagai berikut.
- Lakukan restart, lalu ketika proses booting sedang berjalan, tekan F2.
- Kemudian, setelah masuk ke dalam menu BIOS, pilih power.
- Cari opsi start battery calibration, kemudian tekan enter.
- Langkah selanjutnya, isi daya laptop Anda sampai penuh.
- Ketika pengisian daya baterai, jangan melakukan proses boot atau menekan tombol apapun.
- Proses kalibrasi akan selesai apabila daya baterai sudah terisi penuh 100%.
- Setelah proses kalibrasi selesai, Anda bisa melakukan restart kembali dan mencabut pengisi dayanya.
3. Melalui Aplikasi
Tak hanya dua cara di atas, Anda juga bisa melakukan kalibrasi baterai laptop melalui aplikasi. Pada umumnya, aplikasi tersebut juga memiliki banyak fungsi lain yang berhubungan dengan kinerja baterai laptop, seperti pemantauan kesehatan baterai, suhu baterai, dan lain-lain.
Karena terdapat banyak sekali aplikasi yang menawarkan fitur kalibrasi baterai, maka cara kalibrasi baterai laptop melalui aplikasi juga berbeda-beda, tergantung dari aplikasi apa yang Anda gunakan. Jika ingin melakukan kalibrasi baterai laptop melalui aplikasi, Anda perlu mengunduh aplikasi tersebut melalui situs resminya agar terjamin keamanannya.
Baca juga: Apa Penyebab Layar Laptop Berkedip? Ini Solusinya!
Tips Agar Baterai Laptop Awet
Selain melakukan cara-cara kalibrasi baterai laptop di atas guna menjaga daya tahan baterai, Anda juga perlu melakukan beberapa hal lain untuk dapat membuat baterai Anda jauh lebih awet. Berikut merupakan beberapa tips agar baterai laptop awet yang perlu Anda ketahui.
1. Jangan Gunakan Secara Berlebihan
Penggunaan laptop dalam jangka waktu yang lama dapat membuat performa baterai laptop jadi menurun. Lalu, apabila kebiasaan tersebut diteruskan, maka baterai laptop Anda dapat berpotensi mengalami kerusakan atau cepat habis. Selain itu, Anda juga perlu mematikan beberapa fitur laptop yang menguras daya baterai, seperti WiFi apabila tidak diperlukan. Dengan begitu, beban yang diterima baterai tidak terlalu berat.
2. Perhatikan Suhu Laptop
Perlu diketahui, suhu tinggi pada laptop dapat merusak baterai. Pada umumnya, suhu pada laptop tidak akan naik secara signifikan apabila Anda hanya menggunakannya untuk kegiatan biasa, seperti mengetik dan sebagainya. Suhu pada laptop akan naik ketika Anda menggunakannya untuk kegiatan yang berat, seperti bermain gim atau mengedit video.
Selain itu, kondisi lingkungan juga dapat memengaruhi suhu di laptop Anda. Pastikan laptop yang Anda gunakan tidak terkena sinar matahari agar suhunya tidak naik. Apabila perlu, Anda juga bisa menggunakan kipas laptop untuk bantu menjaga suhu laptop Anda.
3. Gunakan Charger yang Sesuai
Salah satu hal penting yang perlu Anda perhatikan agar baterai laptop bisa awet adalah penggunaan charger. Perlu diketahui, charger laptop berkualitas buruk yang berpotensi merusak baterai laptop sangat banyak dijumpai di pasar. Maka dari itu, disarankan untuk membeli charger laptop dari tempat terpercaya atau official store laptop Anda.
Selain itu, pastikan jenis charger yang Anda gunakan sudah sesuai. Penggunaan charger yang tidak sesuai juga dapat berpotensi merusak baterai dan laptop Anda. Jika Anda merasa kebingungan ketika hendak membeli jenis charger, Anda bisa menyesuaikannya dengan spesifikasi laptop atau meminta bantuan ke ahlinya.
Itulah beberapa informasi mengenai cara kalibrasi baterai laptop yang perlu Anda ketahui. Seperti yang sudah diketahui, baterai merupakan salah satu komponen yang paling penting di sebuah laptop. Semakin besar kapasitas baterainya, maka Anda bisa menggunakan laptop tersebut lebih lama. Jika memerlukan laptop dengan baterai berdaya besar untuk mendukung kegiatan di perusahaan, Anda bisa menyewanya di Asani.
Perlu diketahui, menyewa jauh lebih hemat daripada membeli. Dengan menyewa, Anda bisa terus meng-update peralatan yang Anda gunakan tanpa perlu membelinya setiap kali versi terbaru peralatan tersebut diluncurkan.
Asani menyediakan berbagai macam peralatan IT dan laptop dengan tipe-tipe terbaru untuk mendukung kegiatan di perusahaan Anda. Jika tertarik, Anda bisa mengecek katalog sewa ini untuk mengetahui peralatan apa saja yang bisa Anda sewa. Jadi, tunggu apa lagi? Segera minta penawaran dengan menghubungi WhatsApp kami atau kirim email ke cs@asani.co.id. Dapatkan peralatan IT terbaru untuk perusahaan Anda di Asani sekarang juga!
Baca juga: Cara Mengatasi Laptop Nge-blank dengan Mudah, Yuk Simak!
