Promosi menjadi salah satu kunci keefektifan strategi pemasaran bagi sebuah bisnis. Di mana, ada banyak jenis-jenis promosi yang tersedia untuk meningkatkan visibilitas brand, menarik perhatian target pasar, dan akhirnya meningkatkan keuntungan penjualan.
Memahami jenis-jenis promosi ini tidak hanya terbatas untuk perusahaan besar saja, namun juga perlu bagi pengusaha kecil, menengah, maupun pemilik usaha mandiri.
Hal tersebut pun akan membantu Anda sebagai pelaku bisnis dalam merencanakan strategi promosi yang sesuai dengan kebutuhan dan target pasar, sehingga kinerja pemasaran dan penjualan bisa memberi hasil yang optimal.
Untuk selengkapnya, mari simak berbagai jenis promosi yang dapat membantu memajukan bisnis Anda dalam artikel ini.
Apa itu Promosi?
Promosi adalah salah satu cara yang digunakan para pebisnis untuk meningkatkan penjualan produk ataupun jasa. Dengan melakukan promosi, produk maupun jasa yang dijual dapat dikenal luas oleh calon konsumen.
Kegiatan promosi menggunakan bahasa persuasif yang mempunyai nada membujuk. Hal ini bertujuan untuk meyakinkan konsumen terhadap keunggulan produk atau jasa yang dijual sekaligus meyakinkan mereka bahwa produk atau jasa tersebut dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan mereka.
Jenis-Jenis Promosi untuk Meningkatkan Penjualan
Sebelum melakukan promosi, ada baiknya apabila Anda mengenali jenis-jenis promosi penjualan terlebih dahulu guna memaksimalkan kegiatan pemasaran. Berikut adalah macam-macam promosi yang umum digunakan:
1. Pemasaran Langsung (Direct Marketing)
Pemasaran langsung atau direct marketing adalah bagian dari jenis-jenis promosi yang memerlukan pendekatan khusus kepada konsumen. Ketika menggunakan promosi jenis ini, Anda akan berhadapan secara langsung dengan calon konsumen tanpa pihak ketiga.
Anda pun dapat memberitahu calon konsumen tentang produk hingga diskon yang ditawarkan. Contoh dari promosi pemasaran langsung yaitu membagikan brosur maupun katalog produk atau jasa secara langsung ke alamat konsumen hingga menghubungi konsumen melalui telepon untuk memberikan penawaran.
Baca juga: Mengenal 5 Jenis Opini Audit Laporan Keuangan dan Tahapannya
2. Pemasaran Digital (Digital Marketing)
Sesuai dengan namanya, jenis promosi ini menggunakan platform digital untuk memasarkan produk atau jasa dari perusahaan. Tujuannya yaitu untuk menjangkau konsumen sebanyak-banyaknya melalui cara yang lebih efisien sekaligus meningkatkan visibilitas secara online.
Contoh pemasaran digital atau digital marketing adalah ads, pemasaran konten melalui media sosial, email marketing, dan optimasi mesin pencari atau SEO.
3. Sales Promotion
Sales promotion adalah promosi yang dilakukan dalam waktu tertentu (sementara) dengan tujuan meningkatkan permintaan dan penjualan produk. Sales promotion dapat berupa kupon, voucher buy 1 get 1, flash sale, hingga hadiah gratis dengan pembelian minimal.
4. Iklan
Untuk mengenalkan produk atau jasa yang dimiliki suatu perusahaan, Anda juga dapat menggunakan iklan sebagai salah satu cara promosi yang tepat. Promosi jenis ini menggunakan media periklanan seperti podcast, televisi, baliho, brosur, dan radio.
Dengan menggunakan iklan, produk atau jasa yang Anda miliki akan tersampaikan kepada banyak orang tanpa memandang niche tertentu.
5. Public Relation
Public Relation (PR) atau humas juga termasuk ke dalam jenis-jenis promosi yang efektif untuk meningkatkan penjualan. Promosi ini bersifat soft selling dengan tujuan untuk menjaga citra brand atau perusahaan. Contoh promosi ini misalnya mengadakan event atau acara terbuka hingga menerbitkan press release dari produk/jasa brand itu sendiri.
Tujuan Promosi Produk Bagi Pebisnis
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, salah satu tujuan promosi adalah memperkenalkan produk atau jasa kepada masyarakat luas. Di samping itu, promosi juga mempunyai beberapa tujuan lainnya, seperti:
1. Meningkatkan Brand Awareness Produk/Jasa yang Dijual
Tujuan promosi adalah meningkatkan pengenalan merek, menjangkau target audiens yang tepat, membangun citra merek positif, serta meningkatkan penjualan dan profit. Strategi promosi yang tepat, seperti iklan yang menarik, konten yang informatif, dan event marketing yang engaging, dapat membantu mencapai tujuan tersebut.
Dengan begitu, nama brand atau perusahaan akan dikenal secara luas oleh masyarakat sehingga meningkatkan brand awareness.
Baca juga: Apa itu Markup Pricing? Pelajari Rumus dan Perhitungannya!
2. Menarik Minat Pembeli Baru
Seiring meningkatnya brand awareness dari produk atau jasa yang Anda jual, maka semakin tinggi pula potensi Anda memperoleh pelanggan baru. Terlebih jika Anda menggunakan sales promotion yang menawarkan berbagai promo menarik, seperti diskon, hadiah, voucher, dan lain-lain.
3. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan
Loyalitas pelanggan merupakan salah satu aspek terpenting dari sebuah bisnis. Namun, memperoleh loyalitas dari pelanggan bukanlah perkara mudah. Pelaku bisnis perlu melakukan berbagai upaya, salah satunya yaitu dengan menerapkan sejumlah promosi yang ditujukan bagi pelanggan lama.
Contohnya, memberikan reward berupa diskon atau voucher khusus kepada pelanggan setia. Dengan begitu, pelanggan akan merasa senang dan berpotensi untuk melakukan pembelian ulang di tempat Anda.
4. Meningkatkan Penjualan Produk
Tujuan utama dari promosi adalah membantu meningkatkan penjualan produk. Dengan memperkenalkannya kepada khalayak sembari memberikan informasi tentang manfaatnya, diharapkan mereka tertarik untuk membeli produk tersebut sehingga target penjualan bisa terpenuhi.
5. Menghadapi Persaingan untuk Memperoleh Keuntungan
Dengan melakukan promosi, Anda menunjukkan kepada kompetitor bahwa brand atau perusahaan Anda siap menghadapi persaingan dengan menawarkan produk/jasa yang lebih menarik bagi konsumen.
Tips Promosi yang Efektif
Setelah mengetahui jenis-jenis promosi yang telah disebutkan di atas, perlu dicatat bahwa kegiatan tersebut tidak akan berjalan dengan efektif jika tidak menggunakan strategi yang tepat. Strategi tersebut bisa dimulai dari:
- Menentukan siapa target pasar Anda.
- Memilih jenis-jenis promosi penjualan yang tepat untuk target pasar Anda.
- Menetapkan tujuan yang jelas mengapa Anda perlu melakukan promosi.
- Membuat anggaran yang sesuai dengan jenis promosi yang Anda pilih.
- Menggunakan berbagai media yang dapat mempromosikan produk atau layanan Anda.
- Selalu mengukur dan mengevaluasi hasil promosi Anda.
Baca juga: Transaksi Perusahaan Dagang: Pengertian, Jenis, & Contohnya
Dengan memahami jenis-jenis promosi di atas, Anda dapat mengambil langkah yang tepat untuk meningkatkan pemasaran dan penjualan produk. Perlu diketahui, promosi bukan sekadar alat untuk meningkatkan pendapatan, namun juga cara membangun hubungan dengan pelanggan dan memperkuat citra brand Anda.
Lalu, untuk mendukung promosi yang efektif agar penjualan meningkat, pastikan perusahaan Anda telah memiliki fasilitas kantor yang memadai bagi karyawan. Contohnya, menyediakan perangkat IT dengan spesifikasi yang sesuai untuk mendesign berbagai kebutuhan promosi. Berkenaan dengan hal ini, Asani dapat menjadi jawaban penunjang kegiatan promosi Anda.
Asani menawarkan jasa sewa perangkat elektronik berkualitas yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan perusahan Anda. Hal ini dapat menjadi alternatif fasilitas promosi yang lebih terjangkau daripada membeli baru.Tentunya, perusahaan akan lebih berhemat dan cash flow pun terjaga dengan baik.
Apabila tertarik, segera cek katalog sewa Asani dan minta penawaran melalui WhatsApp atau langsung kirim email ke cs@asani.co.id.
Apabila sudah menyewa perangkat IT di Asani, jangan lupa untuk memanfaatkan MyAsani yang akan mempermudah dan memberikan kenyamanan kepada Anda dalam mengelola aset perusahaan melalui satu platform.
Dengan MyAsani, Anda dapat melacak pengguna dan aset yang digunakan secara tepat dan cepat. Hal ini tentunya akan memudahkan Anda saat melakukan inventarisasi aset. Jadi, yuk sewa perangkat di Asani dan nikmati penawaran terbaiknya sekarang!