cara setting mikrotik
Tips & TrickDiposting: 11 October 2023 | Diperbarui: 16 April 2025
410

Bagi sebagian orang, cara setting MikroTik dari awal sampai akhir memang tergolong sulit dan membutuhkan tutorial.

Dalam industri teknologi seperti IT, MikroTik adalah jaringan lunak yang digunakan untuk menjadikan komputer biasa menjadi router network yang dapat diandalkan.

Banyak fitur yang dimiliki software MikroTik untuk keperluan IT Networking perusahaan atau perseorangan, di antaranya DHCP server, Hotspot, dan lain sebagainya.

Selain daripada itu, fungsi lain MikroTik sendiri memiliki fitur keamanan, seperti enkripsi dan firewall yang bisa dijadikan sebagai cyber security.

Untuk itu, instalasi dapat dilakukan melalui Windows Application (WinBox) yang terdapat pada standar laptop atau PC.

Artikel ini akan membahas seputar cara setting MikroTik dengan WinBox lengkap yang bisa Anda lakukan. Yuk, simak!

Pengertian MikroTik Secara Lengkap

MikroTik adalah sebuah sistem operasi berbasis Linux yang dapat mengubah komputer biasa menjadi sebuah router jaringan yang handal. Sistem ini dikembangkan untuk memberikan layanan akses internet dengan pengelolaan jaringan yang terpusat dan efisien.

Dalam praktiknya, MikroTik banyak digunakan di warung internet (warnet) untuk mengatur akses internet pengguna, memberikan password, dan mencatat durasi pemakaian komputer. Selain itu, perusahaan-perusahaan juga memanfaatkan MikroTik untuk mendistribusikan jaringan dan memberikan proteksi keamanan data.

Software MikroTik menawarkan solusi jaringan dengan biaya terjangkau namun tetap handal untuk skala kecil hingga menengah. Salah satu kelebihan utamanya adalah kemampuan untuk mengatur bandwidth, memisahkan traffic data lokal dan internasional, serta menyediakan fitur firewall yang komprehensif.

Jenis-Jenis MikroTik

Untuk mengoptimalkan penggunaan MikroTik, penting untuk mengenal tiga jenis utama MikroTik yang tersedia di pasaran:

1. MikroTik RouterOS

MikroTik RouterOS adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang khusus untuk router. Sistem operasi ini dapat dijalankan pada perangkat komputer atau RouterBOARD dengan kebutuhan minimal RAM 32MB dan ruang penyimpanan 64MB.

Keunggulan RouterOS adalah tidak memerlukan instalasi program tambahan dan hanya menggunakan sedikit ruang RAM dan penyimpanan. RouterOS dilengkapi fitur lengkap seperti firewall, hotspot, routing, hingga proxy server.

2. MikroTik CHR (Cloud Hosted Router)

MikroTik CHR merupakan versi RouterOS yang dapat diinstal pada perangkat komputasi virtual seperti hosting VPS. Keunikan MikroTik CHR adalah dapat digunakan secara gratis tanpa perlu membayar biaya lisensi, namun dengan batasan kecepatan maksimal 1 MB/s.

Jenis ini sangat cocok bagi Anda yang ingin mengelola jaringan internet tanpa perlu memiliki perangkat hardware sendiri, cukup dengan menginstallnya pada layanan VPS.

3. MikroTik RouterBOARD

Jika RouterOS adalah software-nya, RouterBOARD adalah hardware-nya. MikroTik RouterBOARD merupakan perangkat router jaringan yang diproduksi langsung oleh MikroTik dengan komponen utama berupa prosesor, ROM, dan RAM.

Keunggulan utama RouterBOARD adalah kepraktisannya karena sudah satu paket dengan RouterOS sehingga tidak perlu melakukan instalasi tambahan. Harganya juga relatif terjangkau, mulai dari ratusan ribu rupiah saja.

Fungsi Utama MikroTik

MikroTik memiliki beberapa fungsi utama yang menjadikannya pilihan populer untuk pengelolaan jaringan:

1. Mengelola Sistem Jaringan Internet

MikroTik memungkinkan pengelolaan jaringan secara terpusat, sehingga manajemen data menjadi lebih teratur dan efisien. Administrator dapat mengontrol seluruh jaringan dari satu titik.

2. Menjadi Internet Gateway

Sebagai internet gateway, MikroTik dapat membatasi akses ke website terlarang atau mengatur akses berdasarkan waktu tertentu, menjadikannya ideal untuk lingkungan pendidikan atau bisnis.

3. Menyediakan Hotspot

MikroTik menyediakan titik akses dengan jaringan internet yang dapat dikelola oleh administrator, termasuk pembatasan bandwidth untuk setiap pengguna dan pemisahan traffic lokal dan internasional.

4. Memberikan Sistem Otentikasi

Dengan fitur otentikasi, MikroTik dapat membantu menciptakan internet positif melalui pemblokiran konten-konten terlarang, menjadikannya pilihan ideal untuk keluarga, sekolah, atau bisnis.

5. Pembuatan PPPoE Server

MikroTik dapat digunakan untuk membangun dan mengelola PPPoE server, yang memungkinkan pengguna untuk terhubung ke Internet melalui protokol Point-to-Point Protocol over Ethernet.

Persiapan Cara Setting MikroTik

Pada dasarnya, cara setting MikroTik RB951 membutuhkan sedikit persiapan aplikasi dan perangkat yang relatif mudah dilakukan.

Supaya cara setting MikroTik RB941 dengan WinBox mudah dimengerti untuk orang awam, maka seluruh konfigurasi menggunakan aplikasi berbasis Graphical User Interface (GUI).

GUI merupakan tampilan user yang menjadi gerbang komunikasi pengguna dengan perangkat. Sejatinya, fungsi GUI adalah untuk memudahkan user biasa meskipun mereka bukan developer aplikasi.

Dewasa ini, terdapat banyak seri MikroTik untuk mengolah jaringan LAN dan Wireless, misal seri RB941 dan RB951.

Adapun, cara setting MikroTik hotspot dengan WinBox membutuhkan setidaknya lima persiapan berikut ini.

  • Router MikroTik dalam keadaan default.
  • Kabel UTP.
  • PC/Laptop.
  • Software WinBox.
  • Internet dari Modem.

Cara Setting MikroTik dari Awal sampai Akhir

Bila sudah mempersiapkan semua aplikasi dan perangkat yang dibutuhkan seperti di atas, selanjutnya Anda perlu memulai proses konfigurasi MikroTik.

Berikut merupakan cara setting MikroTik dengan WinBox lengkap yang bisa Anda lakukan dari sekarang.

1. Membuka MikroTik di WinBox

Untuk membuka MikroTik di WinBox, ikuti langkah berikut ini.

  • Buka aplikasi dan login melalui WinBox dengan klik bagian Mac Address.
  • Isi login: admin dan kata sandi: [kosong], lalu klik Connect.

2. Mengatur DHCP Client Ether1

DHCP memiliki fungsi utama untuk memberikan IP address kepada setiap client yang terhubung ke sistem. Adapun cara mengaturnya adalah sebagai berikut.

  • Bila Anda telah berhasil login konfigurasi sebelumnya, pilih menu IP → DHCP Client → klik ikon tambah (+) → isi form interface: ether1.
  • Kemudian, hilangkan ceklis pada Use Peer DNS yang artinya MikroTik tidak akan memakai DNS bawaan dari ISP, lalu pilih Apply → OK.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Aplikasi CRM di Indonesia untuk Segala Bisnis

3. Tes Ping Internet

Jika DHC Client telah diatur, semestinya MikroTik telah mendapatkan akses internet dari ISP. Untuk mengecek kecepatan internet, buka menu New Terminal → ketik ping google.com lalu klik Enter.

Pastikan Anda mendapatkan respons yang menandakan koneksi internet berfungsi. Jika tidak ada respons atau muncul pesan “no route to host“, periksa kembali konfigurasi DHCP Client.

4. Setting IP Address Ether2

IP address merupakan label numerik pada setiap perangkat dengan fungsi host atau identifikasi pengguna. Berikut, merupakan cara setting IP address ether2.

  • Berikutnya, Anda perlu melakukan langkah setting IP address pada ether2 dengan cara klik tambah (+) pada menu IP Addresses.
  • Dialog baru akan muncul, Anda dapat mengisinya dengan IP address beserta prefiksnya (…/24) pada form Address dan pilih Interface: ether2, lalu pilih Apply → OK.

5. Setting DNS MikroTik

Pada dunia digital, DNS bertugas menyimpan semua data dan informasi dalam suatu jaringan komputer. Berikut, merupakan cara setting DNS MikroTik dengan mudah.

  • Cara setting MikroTik berikutnya adalah konfigurasi DNS dengan cara masuk kembali ke menu IP → DNS → isi pada kolom Servers: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4, kemudian beri ceklis pada Allow Remote Requests dan klik Apply → OK.
  • Secara bawaan, DNS tersebut milik Google, namun Anda sangat mungkin untuk menggunakan DNS lain yang tersedia di Internet, misalnya DNS Cloudflare dengan IP: 1.1.1.1 dan 1.0.0.1
  • Dipercaya Cloudflare menjadi DNS tercepat saat ini karena keamanan data yang cukup terjamin dan performa yang mengagumkan.

6. Setting NAT MikroTik

Secara sederhana Network Address Translation (NAT) adalah protokol yang dipakai untuk menggabungkan beberapa jaringan komputer.

Sementara, cara setting NAT MikroTik adalah sebagai berikut.

  • Selanjutnya, Anda perlu melakukan setting NAT pada MikroTik dengan cara klik Firewall pada menu IP → NAT → tambah (+) → kemudian isi form Chain: srcnat dan Out. Interface: ether1.
  • Jika sudah, pada tab Action klik Action: masquerade dan pilih Apply → OK.

Sebagai informasi, Chain: srcnat berguna untuk mengganti source address paket data, artinta MikroTik menjadi IP public yang semula IP local.

Kemudian, Out Interface yang diisi ether1 dapat menentukan lalu lintas website atau internet yang keluar dari MikroTik.

Sementara, Action: masquerade ini berguna untuk menghubungkan kedua IP, yakni lokal dengan publik.

7. Setting DHCP Server MikroTik

Langkah terakhir, konfigurasi DHCP sendiri dilakukan untuk menetapkan parameter pada modem agar dapat menyeleksi IP address tertentu yang bisa mengakses host network.

  • Lanjut cara setting MikroTik, masuk pada IP → DHCP Server → klik menu DHCP Setup yang berada di atas.
  • Pilih Interface ether2 → Next.
  • Pilih DHCP Address Space, pada langkah ini, form tersebut akan terisi secara otomatis → Next.
  • Tentukan gateway yang dibutuhkan, tahapan ini juga terisi otomatis oleh IP Address ether2 → Next.
  • Tentukan IP pool yang nantinya akan dipakai oleh client, serta terisi otomatis sesuai hosts pada prefiks yang digunakan, misalnya 192.168.1.2 → Next.
  • Kemudian, isi DNS Google: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4 → Next.
  • Terakhir pada cara setting MikroTik yakni menentukan Lease Time → Next yang merupakan berapa lama IP address akan diakses oleh pengguna.

Baca Juga: Apa itu Server? Cara Kerja, Fungsi, Jenis, dan Cara Memilih

Konfigurasi Akses IP

Pada tahapan cara setting MikroTik satu ini, Anda perlu melakukan konfigurasi akses IP karena koneksi MAC belum tentu stabil.

Cara konfigurasi akses IP melalui WinBox adalah sebagai berikut.

  • Buka tab Bridge → Bridge.
  • Klik tambah (+), dialog baru akan terbuka, pilih Bridge Name: Local dan klik OK.
  • Pilih tab Ports dan klik tambah (+), kemudian dialog baru akan muncul.
  • Pilih Interface: ether2 dan hilangkan ceklis Bridge Local form dan klik OK untuk memakai pengaturan tersebut.
  • Dialog Bridge bisa ditutup jika sudah selesai.
  • Kemudian buka IP → Addresses.
  • Klik tambah (+), masukkan IP address 192.168.99.1/23 dan pilih interface localm lalu kik OK.

Konfigurasi Koneksi Internet

Cara setting MikroTik ini berfungsi untuk memastikan agar router mendapat akses internet, seperti dynamic public, static, dan PPPoE connection.

1. Dynamic Public

Dynamic public merupakan jenis koneksi internet yang paling mudah. Anda hanya perlu untuk mengatur DHCP client ke public interface.

Caranya adalah dengan pada menu IP → DHCP-client, pilih menu disabled=no dan interface=ether1. Dengan demikian, MikroTik akan mendapat akses internet otomatis dari ether1.

2. Static Public

Berikutnya, cara setting MikroTik perlu mempertimbangkan static address configuration, sebagai contoh:

  • IP: 1.2.3.100/24
  • Gateway: 1.2.3.1
  • DNS: 8.8.8.8

Untuk itu, Anda perlu pergi ke menu IP agar menambahkan Address, Interface=ether1, Gateway, dan Servers yang sesuai.

3. PPPoE Connection

Berikutnya, PPPoE connection merupakan upaya yang dilakukan untuk memberikan dynamic IP address sehingga bisa menggabungkannya bersama dengan default gateway.

Berikut merupakan cara setting MikroTik dengan WinBox untuk PPPoE connection:

  • Buka menu PPP, pilih tab Interfaces.
  • Klik tambah (+), kemudian pilih PPPoE Client dari opsi tersebut, dialog baru akan muncul.
  • Pilih Interface: ether1 dari opsi tersebut dan klik Apply → OK.

Kelebihan dan Kekurangan MikroTik

Sebagai sistem router network yang populer, MikroTik memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum implementasi:

1. Kelebihan MikroTik

  • Menyediakan banyak fitur lengkap seperti hotspot, firewall, VLAN, bandwidth management, dan lainnya.
  • Harga yang cukup terjangkau dan tersedia opsi gratis (MikroTik CHR).
  • Tidak memakan banyak ruang penyimpanan dan RAM.
  • Dokumentasi lengkap dan dapat diakses melalui website resmi.
  • Berbagai pilihan jenis yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.
  • Memiliki komunitas pengguna yang luas dan aktif untuk diskusi pemecahan masalah.

2. Kekurangan MikroTik

  • Skalabilitas terbatas untuk jaringan berskala besar.
  • Akses ke customer support resmi yang terbatas, biasanya melalui email dengan respons yang bisa memakan waktu hingga 3 hari.
  • Kurva pembelajaran yang cukup curam untuk pemula.
  • Beberapa fitur lanjutan memerlukan pengetahuan teknis yang mendalam.

Tips Keamanan dalam Setting MikroTik

Ketika melakukan konfigurasi MikroTik, aspek keamanan menjadi hal yang sangat penting. Berikut beberapa tips keamanan yang perlu diperhatikan:

  • Selalu ganti password default segera setelah instalasi awal.
  • Batasi akses ke antarmuka manajemen dengan mengkonfigurasi firewall yang tepat.
  • Nonaktifkan layanan yang tidak diperlukan untuk mengurangi risiko keamanan.
  • Perbarui RouterOS secara berkala untuk mendapatkan perbaikan keamanan terbaru.
  • Gunakan enkripsi untuk melindungi data yang sensitif.
  • Implementasikan pembatasan bandwith dan traffic shaping untuk mencegah serangan DoS.

Demikian penjelasan sekilas mengenai cara setting MikroTik yang terdiri dari beberapa langkah.

Bagaimana, mudah bukan? Anda hanya memerlukan sedikit persiapan untuk mendapat kecanggihan fitur sebuah MikroTik.

Dengan demikian, router MikroTik sudah dapat menunjang efisiensi workflow pada perusahaan Anda.

Nah, bila mengalami kesulitan dalam prosesnya, Anda bisa langsung berkonsultasi dengan tim Asani yang sigap membantu.

Sewa Laptop Berkualitas Hanya di Asani!

Asani adalah perusahaan yang menawarkan jasa rental laptop dan perangkat IT lain sekaligus perbaikan pada perangkat IT.

Untuk memperoleh layanan perbaikan tersebut, Anda perlu melakukan penyewaan laptop kantor di Asani terlebih dulu.

Anda tak perlu khawatir akan jumlah minimal perangkat yang mesti disewa, karena Asani membebaskan para customer untuk merental dengan total berapa pun.

Jadi, apakah Anda berminat untuk menggunakan layanan Asani? Jika iya, silakan cek katalog sewa di website Asani dan ajukan penawaran sekarang juga!

Baca Juga: 10 Rekomendasi Laptop Lenovo Terbaik dan Terbaru 2023

Post comment

Product Enquiry