Laptop mati total saat digunakan tentu sangat mengganggu pekerjaan. Namun sebenarnya, apa penyebab laptop mati total?
Biasanya, laptop mati total dikarenakan berbagai hal seperti adanya masalah pada RAM, mainboard, hingga kondisi kesehatan baterai.
Untuk itu, cara mengatasinya pun berbeda-beda, tergantung apa yang menjadi penyebab laptop mati total tiba-tiba.
Untuk penjelasan lebih lengkapnya, baca artikel ini sampai habis, ya!
Penyebab Laptop Mati Total
Laptop tiba tiba mati total memang membuat panik karena tidak bisa digunakan sama sekali. Hal ini juga mungkin pernah terjadi pada laptop Anda.
Jika ini terjadi, Anda tidak perlu khawatir, dan kenali dulu apa yang menjadi penyebab laptop mati.
Dengan demikian, Anda bisa mengambil langkah yang tepat untuk menangani permasalahan yang terjadi. Lalu, apa penyebab laptop mati total?
Nah, berikut ini adalah beberapa penyebab laptop mati total:
1. Baterai Laptop Bermasalah
Kenapa laptop mati total tidak bisa di cas? Penyebab laptop mati total yang pertama yaitu adanya masalah pada baterai. Bisa jadi, baterai laptop yang digunakan habis dan perlu dicas.
Jika laptop tidak bisa dicas dan mati total, cara untuk mengatasi laptop tiba tiba mati total tentu harus dicas dan pastikan indikator baterai sudah menyala sebagai tanda bahwa daya telah masuk.
Tidak perlu panik, laptop yang kehabisan daya biasanya membutuhkan waktu sedikit lebih lama agar bisa menyala.
Biasanya, permasalahan ini juga berkaitan dengan kondisi kesehatan baterai. Jika baterai bocor, akan lebih memungkikan laptop mati tiba-tiba saat digunakan.
Jadi, penting untuk memperhatikan kondisi kesehatan baterai laptop Anda. Nah, agar ini tidak terjadi, Anda bisa mencegahnya dengan menerapkan cara cas laptop yang benar.
Selain agar tidak cepat rusak, menerapkan cara cas yang benar juga dapat meminimalisasi risiko Anda mengalami laptop mati tiba-tiba karena masalah baterai.
Namun, apa yang harus dilakukan jika laptop tidak bisa menyala meskipun sudah dicas? Cara yang bisa Anda gunakan adalah melepas baterai, kemudian sambungkan lagi dengan listrik.
Jika berhasil menyala, berarti terdapat kerusakan pada baterai ataupun konektornya. Apabila ini terjadi, maka solusinya adalah membawanya ke tempat service.
Baca Juga: 8 Cara Mengatasi Laptop Black Screen, Kenali Penyebabnya!
2. Terdapat Masalah pada Adaptor Laptop
Masih berkaitan dengan masalah laptop tiba tiba mati total, penyebab laptop mati total dan tidak bisa dicas adalah kerusakan pada adaptornya.
Pastikan indikator pada adaptor cas menyala untuk mengetahui charger sudah berhasil terhubung dengan listrik.
Adapun salah satu tips untuk memastikan hal ini adalah dengan menghubungkan cas laptop ke sumber listrik utama tanpa melalui perantara stop kontak atau stabilizer.
Jika indikator tidak menyala dan daya tidak tersambung, kemungkinan terjadi masalah pada adaptor cas yang digunakan.
Namun sebaliknya, apabila indikator menyala, kemungkinan ada hal lain yang menyebabkan laptop mati total.
3. Processor Laptop Bermasalah
Apa laptop mati total lampu indikator tidak menyala? Penyebab laptop mati total tiba-tiba yaitu terdapat masalah di bagian processor-nya. Kerusakan yang terjadi di bagian processor diketahui dapat memengaruhi kinerja dari laptop.
Sebab, processor yang rusak menjadikan laptop kehilangan kontrol dan gagal mengendalikan ataupun memberi perintah pada komponen lainnya, sehingga kinerja perangkat tidak bisa maksimal.
Adapun beberapa penyebab dari kerusakan processor yaitu overheating, fan dan heatsink yang kotor, serta pasta processor kering.
Jika masalah ini yang menjadi penyebab laptop mati total, Anda bisa mengatasinya dengan membersihkan dan mengganti pasta processor.
4. Masalah Pada RAM
Berikutnya, penyebab laptop mati total lampu indikator tidak menyala dan mesin masih berjalan adalah adanya kemungkinan RAM yang bermasalah.
Nah, selain processor, RAM juga merupakan komponen penting yang mendukung kinerja laptop.
Adapun fungsi dari RAM adalah menyimpan data sementara dari aplikasi yang sedang berjalan.
Ketika RAM bermasalah, maka proses pengolahan data akan gagal dan menyebabkan layar laptop menjadi blank.
Jika hal ini terjadi, solusi untuk mengatasinya adalah bersihkan pin RAM, kemudian pasang kembali ke soketnya.
Pastikan Anda memasang RAM dengan benar untuk melihat perubahannya.
Apabila cara ini tidak menghasilkan perubahan, maka Anda bisa mengganti RAM dengan yang baru agar data bisa dibaca dan ditampilkan.
Baca Juga: Ini Dia 6 Cara Mengembalikan File yang Terhapus di Laptop
5. Masalah Pada Mainboard
Penyebab laptop tiba-tiba mati total selanjutnya yaitu adanya masalah pada mainboard.
Nah, untuk memastikan apakah mainboard bermasalah, cara yang bisa Anda gunakan adalah memeriksa semua komponen termasuk DVD dan hard disk.
Lepaskan komponen tersebut dan pastikan tidak ada yang terbakar. Apabila ada komponen yang terbakar, Anda harus segera menggantinya.
Jika tidak ada yang terbakar, Anda perlu membersihkan setiap komponennya satu persatu.
Setelah itu, pasang kembali semua komponen tersebut sesuai dengan letaknya untuk melihat apakah terjadi perubahan pada laptop Anda.
6. Power Bermasalah
Selanjutnya, penyebab laptop tiba-tiba mati total bisa bersumber dari adanya masalah pada komponen power.
Apabila terdapat masalah dengan komponen power laptop, Anda perlu memeriksa bagian soket DC yang membantu mengalirkan daya.
Selain itu, Anda juga bisa memastikan bahwa tidak ada masalah dengan IC power laptop.
Sebab, komponen inilah yang akan mengatur daya dari sumber listrik ke komponen lain dalam laptop. Jika ini bermasalah, maka daya tidak bisa disebarkan dengan maksimal.
Terdapat beberapa hal yang dapat menyebabkan IC power bermasalah yaitu laptop terlalu panas, menggunakan cas tidak original, hingga memakai perangkat di ruang lembap.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda perlu membawanya ke tempat service karena membutuhkan alat dan pemahaman khusus akan komponen IC power.
7. Terkena Virus atau Malware
Kenapa laptop mati total lampu indikator tidak menyala? Kemungkinan terakhir dari kerusakan laptop mati total yaitu terkena virus atau malware.
Malware merupakan perangkat lunak yang bisa menyebabkan perangkat Anda mengalami kerusakan sistem dan mati total.
Biasanya, malware dapat masuk melalui situs ilegal, e-mail phishing, dan juga iklan. Untuk menghindari hal ini, pastikan Anda tidak mengakses situs web yang mencurigakan.
8. Overheating (Panas Berlebihan)
Apa penyebab laptop mati total lampu indikator mati Laptop yang terlalu panas dapat menyebabkan perangkat mati secara otomatis untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Panas berlebihan biasanya terjadi karena kipas pendingin yang tidak berfungsi atau ventilasi yang tersumbat debu. Pastikan laptop diletakkan di permukaan yang keras dan rata agar sirkulasi udara tetap baik.
9. Kerusakan BIOS
BIOS yang bermasalah atau rusak dapat menyebabkan laptop tidak bisa booting. Ini bisa terjadi akibat kegagalan pembaruan firmware atau perubahan pengaturan yang salah. Dalam beberapa kasus, reset BIOS bisa menjadi solusi, namun hal ini sebaiknya dilakukan oleh teknisi.
10. Kegagalan Sistem Operasi
Terkadang, sistem operasi yang rusak juga dapat menjadi penyebab laptop mati total atau tidak bisa masuk ke sistem. Masalah ini bisa disebabkan oleh virus, malware, atau file sistem yang korup. Jika laptop mati mendadak saat proses booting, instalasi ulang sistem operasi mungkin diperlukan.
Meski demikian, terdapat berbagai cara untuk mengatasi malware laptop jika ini terjadi, salah satunya yaitu memindai perangkat dengan anti-virus dan anti-malware.
Pastikan untuk meng-update software tersebut secara rutin untuk memberi keamanan pada laptop.
Selain itu, Anda juga bisa mengaktifkan safe mode untuk mengidentifikasi adanya masalah pada laptop termasuk serangan malware.
Cara Mengatasi Laptop Mati Total
Ketika laptop mati total dan tidak memberikan tanda-tanda kehidupan, mungkin terasa membingungkan dan membuat panik. Namun, sebelum memutuskan untuk membawa laptop ke teknisi, ada beberapa langkah yang bisa Anda coba sendiri. Berikut adalah 10 cara mengatasi laptop mati total yang bisa Anda lakukan.
1. Periksa Baterai
Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah memastikan baterai laptop tidak habis. Sambungkan charger ke laptop dan biarkan beberapa menit sebelum mencoba menyalakan kembali. Jika laptop masih tidak menyala, kemungkinan masalahnya bukan pada baterai, atau baterai sudah rusak.
2. Coba Gunakan Charger Lain
Jika baterai sudah diperiksa dan tidak menunjukkan masalah, kemungkinan besar charger Anda yang bermasalah. Cobalah gunakan charger lain yang kompatibel dengan laptop Anda untuk memastikan apakah charger lama Anda masih berfungsi.
3. Cabut dan Pasang Ulang Baterai
Pada beberapa laptop, baterai bisa dilepas. Cobalah untuk mencabut baterai, lalu tekan tombol power selama 30 detik untuk mengosongkan daya yang tersisa. Setelah itu, pasang kembali baterai dan coba hidupkan laptop. Metode ini bisa membantu mengatasi masalah daya sementara.
4. Periksa Adaptor dan Kabel Power
Pastikan kabel power dan adaptor tidak rusak atau longgar. Periksa setiap bagian dari charger, mulai dari kepala charger hingga kabelnya, untuk melihat apakah ada kerusakan fisik yang mungkin mempengaruhi pengisian daya ke laptop.
5. Bersihkan Kipas dan Ventilasi
Laptop yang terlalu panas bisa mati tiba-tiba dan menolak untuk menyala kembali. Anda bisa membersihkan kipas dan ventilasi dari debu menggunakan kompresor udara atau kuas kecil. Hindari meletakkan laptop di tempat yang empuk atau sempit yang dapat menghambat sirkulasi udara.
6. Reset BIOS
Jika laptop mati total akibat kesalahan BIOS, cobalah untuk melakukan reset BIOS. Anda bisa melakukannya dengan melepas baterai CMOS (untuk laptop yang memungkinkan) atau menggunakan opsi reset BIOS di pengaturan laptop. Proses ini bisa memulihkan pengaturan BIOS ke kondisi semula.
7. Cek RAM dan Pasang Ulang
RAM yang tidak terpasang dengan baik atau rusak bisa menyebabkan laptop tidak menyala. Buka penutup bagian bawah laptop, lepaskan RAM, lalu pasang kembali dengan hati-hati. Jika laptop masih tidak menyala, pertimbangkan untuk mengganti RAM dengan yang baru.
8. Lakukan Power Drain
Terkadang, laptop menyimpan daya yang tersisa dalam sirkuit meskipun sudah dimatikan. Untuk mengatasi ini, cabut baterai (jika bisa dilepas) dan charger, lalu tekan tombol power selama 30-60 detik. Setelah itu, coba hidupkan laptop kembali setelah menghubungkan charger.
9. Gunakan Monitor Eksternal
Jika layar laptop mati, coba sambungkan laptop ke monitor eksternal. Ini akan membantu Anda menentukan apakah masalahnya ada pada layar atau komponen lain. Jika tampilan muncul di monitor eksternal, kemungkinan besar layar laptop yang bermasalah.
10. Bawa ke Teknisi Profesional
Jika semua langkah di atas sudah dicoba dan laptop masih tidak bisa menyala, kemungkinan besar ada masalah serius pada motherboard atau komponen lainnya. Solusi terbaik adalah membawa laptop ke teknisi profesional untuk diperiksa lebih lanjut dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Dengan mencoba langkah-langkah di atas, Anda mungkin bisa mengatasi masalah laptop mati total tanpa harus membawanya langsung ke service center. Namun, jika masalah tetap berlanjut, jangan ragu untuk mendapatkan bantuan dari teknisi yang berpengalaman.
Gunakan Layanan Asani sebagai Solusi
Itulah berbagai penyebab laptop mati dan cara yang bisa Anda gunakan untuk mengatasinya.
Selain menggunakan berbagai cara tersebut, Anda juga bisa menggunakan layanan dari Asani sebagai solusi.
Asani merupakan partner terbaik dalam menyediakan berbagai solusi dan kebutuhan IT untuk perusahaan Anda.
Anda bisa menggunakan layanan IT Expert untuk berkonsultasi segala masalah IT dengan menyewa atau memesan laptop dari Asani.
Dengan demikian, Anda tidak perlu khawatir lagi jika terjadi masalah pada perangkat IT yang digunakan.
Jika kemudian perangkat yang digunakan tidak bisa diperbaiki lagi, Anda bisa menggunakan layanan Asset Recycling dari Asani.
Melalui layanan ini, Anda bisa menjual aset laptop atau komputer kepada Asani dalam kondisi apapun.
Untuk informasi lebih lanjut, segera hubungi tim Asani dan dapatkan solusinya!
Baca Juga: Cara Memperbaiki Mouse yang Tidak Bisa Bergerak, Efektif!